Perbedaan PLC dan DCS

Perbedaan plc dan dcs secara detail

Abdul Hamid

8/22/20232 min read

            Dalam ranah teknologi industri, CV. High Control Technology meneropong perbedaan esensial antara PLC (Programmable Logic Controller) dan SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition). Ini adalah dua elemen inti yang berfungsi secara sinergis untuk menyukseskan operasi industri dengan lebih efisien. Mari jelajahi dengan lebih rinci perbandingan antara PLC dan SCADA serta bagaimana keduanya berkontribusi pada ekosistem teknologi industri di bawah naungan CV. High Control Technology.

VS

Perbedaan Mendetail Antara PLC dan SCADA dalam Teknologi Industri - CV. High Control Technology

  • Definisi dan Peran Masing-Masing:

    PLC (Programmable Logic Controller): Sebagai otak operasional di lapangan, PLC berperan mengendalikan perangkat fisik dan mengotomatisasi proses kerja. Dengan kemampuan program yang dapat diubah, PLC berperan mengolah data masukan, menerapkan logika program, dan menghasilkan keluaran yang mengendalikan perangkat dalam lingkungan lapangan.

    SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition): SCADA hadir sebagai pengawas utama yang mengumpulkan, menganalisis, dan mengontrol data

dari sejumlah perangkat di lapangan. Sebagai jendela pengawasan, SCADA menyajikan data real-time secara visual, memungkinkan pengawas untuk membuat keputusan berdasarkan informasi yang terpantau.

  • Fokus Pengendalian:

           PLC lebih ditujukan pada pengendalian dan logika operasi perangkat fisik, seperti mesin, motor, dan elemen-elemen lapangan lainnya. sedangkan SCADA lebih mengedepankan pemantauan serta visualisasi data dari beragam perangkat, disertai laporan dan tampilan grafis yang mendukung pengawasan dan pengambilan keputusan.                 

             PLC umumnya menyajikan antarmuka manusia-mesin (HMI) yang lebih sederhana, terbatas pada tombol-tombol 

         dan indikator lampu LED. dan SCADA memberikan antarmuka yang lebih interaktif dan intuitif, termasuk

         layar sentuh serta grafis yang memberikan kemudahan bagi pengguna dalam pengawasan dan pengendalian.

  • Skala dan Penerapan:

    PLC cenderung digunakan pada level operasional yang lebih rendah, seperti mengontrol perangkat dan proses tertentu. sedangkan SCADA umumnya berada di level yang lebih tinggi dalam hierarki sistem, menyelaraskan data dari berbagai PLC dan perangkat lapangan, serta memberikan gambaran keseluruhan atas operasi industri.

gray vehicle being fixed inside factory using robot machines
gray vehicle being fixed inside factory using robot machines
  • Pendekatan Program:

    PLC bekerja berdasarkan program yang dirancang dalam berbagai bahasa pemrograman (contohnya: diagram tangga atau teks terstruktur) yang lebih berfokus pada instruksi logika. dan SCADA mengadopsi antarmuka grafis yang mudah dikonfigurasi melalui web atau perangkat lunak khusus, yang memfasilitasi pembuatan tampilan, laporan, dan pengaturan komunikasi dengan perangkat lapangan.

  • Keterlibatan Manusia-Mesin:

     Dalam konklusi, CV. High Control Technology memahami sepenuhnya peran krusial yang dimainkan oleh PLC dan SCADA dalam konteks teknologi industri modern. PLC menitikberatkan pengendalian fisik dan operasional, sementara SCADA menggariskan peran penting dalam visualisasi data dan pengawasan yang efektif. Dengan memadukan keduanya, CV. High Control Technology menghadirkan solusi teknologi industri yang efisien, canggih, dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan